Senin, 01 Agustus 2022

Doa-doa Mustajab Orang Tua untuk Anak-anaknya.

Doa-doa Mustajab Orang Tua untuk Anak-anaknya

Para orang tua yang beriman akan terus menerus dan mengulang-ulang untuk senantiasa mendoakan kebaikan untuk anak-anaknya. Foto istimewa
Doa atau mendoakan anak agar tumbuh berkembang menjadi anak saleh adalah kewajiban orang tua. Apalagi semua dan setiap orang beriman menginginkan anaknya menjadi anak yang saleh. Para orang tua yang beriman akan terus menerus dan mengulang-ulang untuk senantiasa mendoakan kebaikan untuk anak-anaknya. Karena mendoakan anak sudah menjadi satu paket sebagai program pendidikan untuk anak. 

Muhammad Nur Abdul Hafidz Suwaid dalam kitabnya Manhaj At-Tarbiyah An-Nabawiyah Lit Thifl mengatakan bahwa yang pertama kali dilihat anak adalah rumah dan lingkungannya. Ketika ia mendengar lantunan doa doa dari orang tua -nya makan dia akan melihat kebaikan di lingkungannya.

Baca juga: Inilah 5 Doa Terbaik Orang Tua untuk Sang Buah Hati 

Rumah mempunyai pengaruh besar dalam kehidupan anak. Maka doa akan membawa dampak kebaikan bagi si anak. Apalagi Doa orang tua kepada anaknya adalah doa mustajab.

NabiShallallahu โ€˜alaihi wa sallambersabda :

โ€œTiga doa mustajab yang tidak diragukan lagi, yaitu doa kedua orang tua, doa orang yang bepergian (safar), dan doa orang yang dizalimiโ€ (HR. Abu Daud).

Doa orang tua, baik bapak atau ibunya adalah doa yang mustajab, baik itu berisi doa kebaikan maupun keburukan. Di antara manfaat seringnya mendoakan kebaikan untuk anak adalah:

Pertama, doa kedua orang tua untuk anak adalah termasuk doa yang mustajab dan akan dikabulkan oleh Allah berdasarkan keterangan dalam hadis Nabi.

Kedua,mendoakan anak akan menambah semangat dan motivasi dalam mendidik anak.

Ketiga, mendoakan anak akan memperkuat rasa kasih sayang dan kedekatan hati dari kedua orang tua.

Keempat,hal ini merupakan sunah para nabi dan rasul, karena mereka selalu mendoakan kebaikan untuk anak dan juga keturunannya di masa yang akan datang sebagaimana banyak disebutkan dalam Al-Qurโ€™an.

Doa orang tua untuk anak termasuk juga bukti curahan hati orang tua kepada anak untuk terus berbuat tanpa henti meluruskan jalan si anak agar semakin baik terhadap lingkungan dan taat kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Di antara sebaik-baik doa adalah doa yang diajarkan oleh Allah di dalam Al- Qurโ€™an. Doa untuk kebaikan anak yang Allah sebutkan dalam Al-Qurโ€™an antara lain : 

1. Doa paraโ€˜Ibadurrahmandalam Al Qurโ€™an : 

ุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ู‡ูŽุจู’ ู„ูŽู†ูŽุง ู…ูู†ู’ ุฃูŽุฒู’ูˆูŽุงุฌูู†ูŽุงูˆูŽุฐูุฑู‘ููŠู‘ูŽุงุชูู†ูŽุงู‚ูุฑู‘ูŽุฉูŽ ุฃูŽุนู’ูŠูู†ู ูˆูŽุงุฌู’ุนูŽู„ู’ู†ูŽุง ู„ูู„ู’ู…ูุชู‘ูŽู‚ููŠู†ูŽ ุฅูู…ูŽุงู…ู‹ุง


โ€œYa Tuhan kami,anugerahkanlah kepada kami istri-istri dan keturunan kami sebagai penyenang hati (jiwa) kami, dan jadikanlah kami teladan bagi orang-orang yang bertakwaโ€ (QS. Al-Furqan: 74).

Baca juga: 7 Tips Menanamkan Kejujuran pada Anak Sesuai Tuntutan Syariat

2. Doa Nabi Zakariyaโ€˜Alaihis salam : 

ููŽู‡ูŽุจู’ ู„ููŠ ู…ูู†ู’ ู„ูŽุฏูู†ู’ูƒูŽ ูˆูŽู„ููŠู‘ู‹ุง(5)ูŠูŽุฑูุซูู†ููŠูˆูŽูŠูŽุฑูุซู ู…ูู†ู’ ุขูŽู„ู ูŠูŽุนู’ู‚ููˆุจูŽ ูˆูŽุงุฌู’ุนูŽู„ู’ู‡ู ุฑูŽุจู‘ู ุฑูŽุถููŠู‘ู‹ุง(6)


โ€œAnugerahilah kepadaku dari sisi-Mu seorang putera, yang akan mewarisi aku dan mewarisi (ilmu dan kenabian) dari sebagian keluarga Yaโ€™qub. Dan jadikanlah dia, ya Rabbku, seorang yang diridhai di sisi-Muโ€(QS. Maryam: 5-6).

Beliau Nabi Zakariyaโ€˜Alaihis salamjuga berdoa : 

ุฑูŽุจู‘ู ู‡ูŽุจู’ ู„ููŠ ู…ูู†ู’ ู„ูŽุฏูู†ู’ูƒูŽุฐูุฑู‘ููŠู‘ูŽุฉู‹ ุทูŽูŠู‘ูุจูŽุฉู‹ุฅูู†ู‘ูŽูƒูŽ ุณูŽู…ููŠุนู ุงู„ุฏู‘ูุนูŽุงุกู


โ€œYa Tuhanku,anugerahilah kepadaku dari sisi-Mu seorang anak yang shalih. Sesungguhnya Engkau Maha Mengabulkan doaโ€(QS. Ali-โ€˜Imran: 38).

3. Doa Nabi Ibrahim dan Ismaโ€™ilโ€˜Alaihimas salam : 

ุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ูˆูŽุงุฌู’ุนูŽู„ู’ู†ูŽุง ู…ูุณู’ู„ูู…ูŽูŠู’ู†ู ู„ูŽูƒูŽ ูˆูŽู…ูู†ู’ุฐูุฑู‘ููŠู‘ูŽุชูู†ูŽุงุฃูู…ู‘ูŽุฉู‹ ู…ูุณู’ู„ูู…ูŽุฉู‹ ู„ูŽูƒูŽ


โ€œYa Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada-Mudan (jadikanlah) di antara anak keturunan kami umat yang tunduk patuh kepada-Muโ€(QS. Al-Baqarah: 128).

4 DoakhalilullahNabi Ibrahimโ€˜Alaihis salam : 

ุฑูŽุจู‘ู ู‡ูŽุจู’ ู„ููŠ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญููŠู†ูŽ


โ€œYa Tuhanku,anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang shalihโ€(QS. Ash-Shaffat: 100).

Lalu ada doa lainnya : 

ุฑูŽุจู‘ู ุงุฌู’ุนูŽู„ู’ู†ููŠ ู…ูู‚ููŠู…ูŽ ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉู ูˆูŽู…ูู†ู’ุฐูุฑู‘ููŠู‘ูŽุชููŠุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ูˆูŽุชูŽู‚ูŽุจู‘ูŽู„ู’ ุฏูุนูŽุงุกู


โ€œYa Tuhanku,jadikanlah aku dan dari anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat.Ya Tuhan kami, kabulkanlah doakuโ€(QS. Ibrahim: 40).

ูˆูŽุงุฌู’ู†ูุจู’ู†ููŠูˆูŽุจูŽู†ููŠู‘ูŽุฃูŽู†ู’ ู†ูŽุนู’ุจูุฏูŽ ุงู„ู’ุฃูŽุตู’ู†ูŽุงู…ูŽ


โ€œJauhkanlah aku beserta anak cucuku dari menyembah berhalaโ€(QS. Ibrahim: 35).

Ada doa Nabi Ibrahim tatakala telah mencapai usia matang yaitu usia 40 tahun : 

ุฑูŽุจู‘ู ุฃูŽูˆู’ุฒูุนู’ู†ููŠ ุฃูŽู†ู’ ุฃูŽุดู’ูƒูุฑูŽ ู†ูุนู’ู…ูŽุชูŽูƒูŽ ุงู„ู‘ูŽุชููŠ ุฃูŽู†ู’ุนูŽู…ู’ุชูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู‘ูŽ ูˆูŽุนูŽู„ูŽู‰ ูˆูŽุงู„ูุฏูŽูŠู‘ูŽ ูˆูŽุฃูŽู†ู’ ุฃูŽุนู’ู…ูŽู„ูŽ ุตูŽุงู„ูุญู‹ุง ุชูŽุฑู’ุถูŽุงู‡ู ูˆูŽุฃูŽุตู’ู„ูุญู’ ู„ููŠ ูููŠ ุฐูุฑู‘ููŠู‘ูŽุชููŠ


โ€œYa Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat beramal shalih yang Engkau ridhai.Berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucukuโ€(QS. Al-Ahqaf: 15).

Yang perlu diingat adalah tidak selayaknya orang tua melontarkan kata-kata keburukan untuk anaknya karena itu bisa menjadi sebuah doa. Doa keburukan akan menimbulkan bahaya dan merusak anak. NabiShallallahu โ€˜alaihi wasallammelarang mendoakan keburukan bagi anak, karena ini bertentangan dengan akhlak Islam dan menyelisihi cara pendidikan yang diajarkan para nabi. 

Beliau bahkan berharap kepada Allah seraya bersabda :

โ€œAku berharap kepada Allah semoga akan lahir dari tulang sulbi mereka keturunan yang senantiasa menyembah hanya kepada Allah.โ€

Baca juga: Nasihat Bagi Para Suami Menghadapi Perilaku Buruk Istri 

Wallahu'alam
(Ustadz Yachya yusliha)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar